Senin, 05 April 2010

DEFINISI STABILITAS SISTEM KEUANGAN

Stabilitas Sistem Keuangan sesungguhnya belum memiliki definisi kongkrit yang telah diterima secara nasional maupun internasional. Maka ada beberapa definisi tentang "Stabilitas Sistem Keuangan" yang pada pokoknya mengatakan bahwa suatu sistem keuangan atau lembaga keuangan memasuki tahap yang tidak selalu stabil, dan pada saat sistem tersebut telah menghambat kegiatan ekonomi. Di bawah ini dikutip beberapa definisi Stabilitas Sistem Keuangan yang diambil dari berbagai narasi antara lain :
  • Sistem keuangan stabil mampu menempatkan sumber dana ( keuangan ) dan menyerap anggaran yang terjadi sehingga dapat mencegah adanya gangguan terhadap kegiatan riil pada sistem keuangan.
  • Sistem keuangan sangat stabil yaitu sistem keuangan yang kuat dan tahan terhadap berbagai gangguan ekonomi sehingga tetap mampu melakukan fungsi intermediasi.
  • Stabilitas sistem keuangan yaitu dimana keadaan dan mekanisme ekonomi dalam penetapan atau penentuan harga, alokasi dana dan pengelolaan risiko berjalan dengan baik serta mendukung pertumbuhan ekonomi.

Jadi Arti sesungguhnya Stabilitas Sistem Keuangan dapat dimengerti dengan melakukan berbagai penelitian terhadap faktor yang dapat mempengaruhi instabilitas di sektor keuangan negara Ketidakstabilan sistem keuangan dapat dipicu oleh berbagai macam penyebab dan gejolak. Hal ini umumnya merupakan kombinasi antara kegagalan pasar, baik karena faktor struktural maupun perilaku. Kegagalan pasar itu sendiri dapat bersumber dari eksternal (internasional) dan internal (domestik). Risiko yang sering menyertai kegiatan dalam sistem keuangan antara lain risiko kredit, risiko likuiditas, risiko pasar dan risiko operasional.

Semakin bertambahnya kecenderungan globalisasi sektor finansial yang didukung oleh perkembangan zaman dan teknologi berakibat sistem keuangan disetiap negara menjadi semakin terintegrasi tanpa jeda waktu dan batas negara. maka inovasi produk keuangan semakin dinamis dan beragam dengan kompleksitas yang setiap hari semakin melambung Berbagai perkembangan tersebut selain dapat mengakibatkan berbagai pemicu ketidakstabilan sistem keuangan naik dan semakin bervariasi, dapat mengakibatkan semakin sulitnya mengatasi ketidakstabilan tersebut.

Identifikasi terhadap sumber ketidakstabilan sistem keuangan umumnya lebih bersifat natural. Hal ini diupayakan untuk mengetahui potensi risiko yang timbul serta akan mempengaruhi kondisi sistem keuangan mendatang. Atas dasar hasil identifikasi tersebut selanjutnya dilakukan analisis sampai seberapa jauh risiko berpotensi menjadi semakin membahayakan dan meluas.

Sumber:

  1. Buku Manajemen Keuangan & Perbankan " Aksara Persada Perss " 2000
  2. Para Penerbit Alfabeta 2006

Tidak ada komentar:

Posting Komentar